Home > Komponen > Kekurangan VGA ATI Radeon dengan nVidia Geforce
VGA ATI Radeon dengan nVidia Geforce

Kekurangan VGA ATI Radeon dengan nVidia Geforce

VGA merupakan kepanjangan dari Video Graphics Adapter yang memiliki tugas untuk menampilkan grafis yang diperintahkan sistem. Radeon dan NVIDIA merupakan dua jenis VGA yang cukup banyak digunakan. Jika Anda seorang gamer maka NVIDIA bisa Anda gunakan untuk lebih mendukung hobi Anda tersebut. Hal ini disebabkan karena tipe VGA ini memiliki sebuah fitur Physx, yakni fitur yang memiliki fungsi agar detail yang nantinya dikeluarkan cukup optimal.

Sementara jika Anda adalah seorang penyuka tayangan video HD maka tipe Radeon bisa Anda gunakan. Hal ini disebabkan di dalam VGA ini terdapat ekstensi pendukung yang akan membuat tampilan gambar video Anda memiliki resolusi gambar yang cukup tinggi akan tampil dengan lancar. Tipe Radeon juga memiliki fitur UVD yang tidak ada pada NVidia Geforce. Bagi mereka para editor video, maka tipe VGA yang bisa dipilih adalah NVIDIA GeForce. Tipe VGA ini diyakini lebih handal dalam melakukan Rendering Video.

VGA ATI Radeon dengan NVIDIA Geforce

Jadi sebelum memilih tipe VGA AMD Radeon atau NVIDIA Geforce, sebaiknya Anda ketahui dulu apa yang menjadi kebutuhan Anda. Karena meskipun masing-masing memiliki keunggulan, akan tetapi keduanya juga tetap memiliki kekurangan yang juga penting untuk Anda perhatikan. Seperti misalnya, NVIDIA dikenal sebagai perusahaan nomor satu chif sehingga mereka memiliki peluang yang lebih besar untuk menjalin kerjasama dengan pihak pengembang games dan para programmer, sehingga tampilan video game yang dihasilkan sudah pasti jauh lebih baik dengan melibatkan NVIDIA. Sesuaikan dengan apa yang menjadi kebutuhan Anda.

Meskipun demikian, keduanya baik AMD Radeon maupun NVIDIA tetap memiliki beberapa kekurangan yang harus Anda ketahui, diantaranya adalah pada ATI Radeon tidak support physx sementara pada NVIDIA lebih boros pasokan listrik dan jika hendak stereoscopic maka harus SLI. Sedangkan Mobo certified SLI sendiri harganya jauh lebih mahal dibandingkan dengan mobo support CF. Jadi pastikan memang untuk penggunaan NVIDIA tersebut Anda memiliki anggaran yang lebih besar untuk mendapatkan kepuasan tersendiri pada penggunaannya. Selain itu, NVIDIA juga memiliki kualitas yang kurang pada saat memainkan game yang berbasis dirext 9 dan 10, namun untuk dirext 11 memang NVIDIA cukup unggul kualitasnya dibanding Radeon.

Setelah Anda mengetahu kekurangan dari dua jenis VGA tersebut, pastinya Anda sudah bisa membuat keputusan untuk memilih jenis VGA mana yang akan Anda beli. Hal yang juga sangat penting sebelum memiliki sebuah VGA adalah bahwa Anda harus memastikan motherboard milik Anda haruslah mendukung terhadap tipe VGA yang akan dibeli tersebut. Seperti diketahui, biasanya ada beberapa slot VGA yang ada di motherboard, seperti misalnya Slot PCI Express, AGP dan PCI. Kesalahan Anda membeli tipe VGA yang tidak sesuai dengan slotnya menyebabkan VGA tersebut tidak bisa dipasang atau digunakan.

Masih bingung memilih VGA yang akan Anda miliki? Jika diibaratkan sebagai dunia otomotif maka NVIDIA diibaratkan seperti Yamaha sedangan Radeon seperti Honda. Soal harga kedua VGA ini juga sudah cukup bersaing, bandrol harga mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah. Bagi mereka yang menginginkan keunggulan tayangan aplikasi grafik dan 3D, maka sangat penting untuk menggunakan dan memilih dua tipe VGA tersebut dengan tetap memperhatikan kekurangan dan keunggulan dari keduanya. Apa yang menjadi kebutuhan Anda juga perlu diketahui sehingga Anda bisa membeli sesuai dengan yang dibutuhkan.

Hubungi DimensiData.com

Tentang DimensiData

DimensiData.Com adalah Pusat Belanja Komputer untuk pribadi dan perusahaan Terlengkap dan termurah di Indonesia. Kami menyediakan komputer, laptop, notebok, server, printer, scanner, hard disk, storage nas dengan harga murah dan bergaransi resmi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.


Fatal error: Uncaught TypeError: implode(): Argument #2 ($array) must be of type ?array, string given in /home/blogdime/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/vendor/matthiasmullie/minify/src/CSS.php:528 Stack trace: #0 /home/blogdime/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/vendor/matthiasmullie/minify/src/CSS.php(528): implode() #1 /home/blogdime/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/vendor/matthiasmullie/minify/src/CSS.php(314): MatthiasMullie\Minify\CSS->shortenColors() #2 /home/blogdime/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/vendor/matthiasmullie/minify/src/Minify.php(111): MatthiasMullie\Minify\CSS->execute() #3 /home/blogdime/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/classes/subscriber/Optimization/class-minify-html-subscriber.php(90): MatthiasMullie\Minify\Minify->minify() #4 /home/blogdime/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/vendors/classes/class-minify-html.php(212): WP_Rocket\Subscriber\Optimization\Minify_HTML_Subscriber->minify_inline_css() #5 [internal function]: Minify_HTML->_removeStyleCB() #6 /home/blogdime/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/vendors/classes/class-minify-html.php(110): preg_replace_callback() #7 /home/blogdime/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/vendors/classes/class-minify-html.php(48): Minify_HTML->process() #8 /home/blogdime/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/classes/subscriber/Optimization/class-minify-html-subscriber.php(77): Minify_HTML::minify() #9 /home/blogdime/public_html/wp-includes/class-wp-hook.php(324): WP_Rocket\Subscriber\Optimization\Minify_HTML_Subscriber->process() #10 /home/blogdime/public_html/wp-includes/plugin.php(205): WP_Hook->apply_filters() #11 /home/blogdime/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/inc/classes/Buffer/class-optimization.php(94): apply_filters() #12 [internal function]: WP_Rocket\Buffer\Optimization->maybe_process_buffer() #13 /home/blogdime/public_html/wp-includes/functions.php(5420): ob_end_flush() #14 /home/blogdime/public_html/wp-includes/class-wp-hook.php(324): wp_ob_end_flush_all() #15 /home/blogdime/public_html/wp-includes/class-wp-hook.php(348): WP_Hook->apply_filters() #16 /home/blogdime/public_html/wp-includes/plugin.php(517): WP_Hook->do_action() #17 /home/blogdime/public_html/wp-includes/load.php(1270): do_action() #18 [internal function]: shutdown_action_hook() #19 {main} thrown in /home/blogdime/public_html/wp-content/plugins/wp-rocket/vendor/matthiasmullie/minify/src/CSS.php on line 528