Server dibutuhkan untuk menyimpan data dalam kapasitas yang sangat besar secara stabil. Di era digital ini, penggunaan server semakin bertambah. Hampir semua instansi atau organisasi membutuhkan teknologi ini untuk saling terhubung dan mengakses data. Pilihan produk server pun beragam mulai dari tipe tower atau rack. Keduanya mempunyai kelebihan masing-masing. Ketika harus menentukan satu pilihan antara dua tipe server tersebut, mungkin kamu akan membutuhkan waktu yang cukup lama. Harga server memang mahal karena ini adalah investasi jangka panjang. Salah pilih bisa menjadi masalah yang cukup rumit bagi suatu perusahaan karena salah satu pengeluaran terbesar untuk kebutuhan IT ada pada server.
Server Tower dan server Rack memang berbeda secara fisik. Ukuran server tower besar dan bisa disusun bertumpuk. Selain itu, server ini bisa memuat sampai 12 HDD sekaligus. Sebagai perbandingan, ruangan 2×3 m bisa memuat 6 server Tower. Tower rack mempunyai bentuk fisik berbeda. Kapasitasnya maksimal 6 HDD. Server ini bisa ditempatkan di lemari server. Ruangan 2×3 m sudah cukup untuk memuat 40 server.
Harga juga menjadi perbedaan utama bagi kedua jenis server tersebut. Server tower biasanya menjadi pilihan pertama karena harganya lebih murah. Server tower lebih cocok ditempatkan di ruangan yang luas karena bentuknya tidak seringkas server rack. Server rack memang lebih mahal, tetapi lebih ringkas dan tidak memakan banyak tempat. Selain itu, server ini juga dipandang lebih efisien. Jika kamu ingin membongkar pasar hardware, proses ini tidak akan memakan waktu lama. Cukup tarik rail dan buka casingnya. Pengaturan pendinginnya juga lebih fleksibel. Desain rack memang dirancang secara khusus untuk membuat aliran udara lebih lancar dan efisien.
Bingung menentukan pilihan server yang tepat sesuai dengan kebutuhan? Ada empat faktor utama yang perlu diperhatikan ketika memilih sebuah server. Keempat faktor tersebut adalah fungsi, brand, budget, dan fitur. Fungsi server harus disesuaikan dengan tujuan awal sebelum membelinya. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, kamu harus membeli server berkapasitas besar, berperforma bagus, dan cepat dalam mentransfer data. Harddisk tipe SATA adalah salah satu pilihan ideal karena harganya ekonomis. Kecepatan ideal untuk sebuah server adalah 100 Mbps/ 1 Gbps. Selain itu, server harus dilengkapi dengan layanan e-mail yang cepat dan aman.
Mungkin banyak konsumen cenderung fanatik atau percaya pada satu brand tertentu di pasaran. Brand bisa menjadi suatu indikator untuk menentukan kualitas suatu produk. Hal ini juga berlaku dalam pembelian server. Kenapa brand menjadi acuan penting? Setiap perusahaan pasti mempunyai corporate standard tersendiri yang digunakan untuk menentukan standar mutu dari suatu produk. Brand tertentu juga menyediakan fitur eksklusif yang tidak dimiliki oleh pesaingnya. Jika kamu ingin memilih produk dari brand tertentu, pastikan brand tersebut sudha mempunyai distributor resmi yang mampu memberikan layanan maksimal pada pengguna. Kemudahan komunikasi antara pembeli dan distributor akan sangat berguna terutama ketika pembeli menemukan masalah atau kesulitan. Konsumen juga bisa mendapatkan akses lebih mudah untuk spare part.
Budget juga menjadi acuan penting untuk menentukan pilihan server. Seperti yang dijelaskan sebelumnya, ada dua tipe server yang bisa kamu pilih. Server tower dan rack mempunyai kelebihan masing-masing. Jika budget terbatas, server tower bisa menjadi pilihan ideal. Server rack lebih mahal tetapi pilihan ini tidak memakan banyak tempat seperti server tower.
lebih tertarik pada yg model rack. kira2 kalau baru memulai start up internet butuh berapa server?
kalo start up internet cuma butih satu server
cukup
kalau hemat ukuran sih mending yang rack, tapi harganya itu loh.