Server dan workstasion merupakan dua hal yang berbeda. Bagi Anda yang sedang mempelajari jaringan computer, sangat penting untuk mengetahui perbedaan dan fungsi keduanya, antara server dan juga workstasion. Apa itu server? Server adalah computer yang secara khusus digunakan untuk penyimpanan data atau pun system operasi berbasis pada network atau yang sering disebut dengan istilah Network Operating System. Sebuah computer server biasanya berisi daftar user yang diperbolehkan untuk masuk ke dalamnya. Computer server menjadi pintu masuknya jaringan sehingga apabila terjadi kerusakan pada computer server maka seluruh jaringan akan bermasalah. Demikian juga jika jaringan computer bermasalah, artinya sedang ada masalah dengan computer server.
Secara umum, sebuah server memiliki beberapa fungsi penting, diantaranya adalah sebagai berikut:
- Melakukan penyimpanan file yang secara bersama digunakan pada hardisk
- Mengelola komunikasi antar workstasion seperti mengatur pesan, email dan sebagainya.
- Mengatur percetakan pada printer yang digunakan bersama.
- Server bisa digunakan untuk menyimpan CD room para pengguna jaringan.
- Pada faktanya, server bisa digunakan untuk berbagai keperluan mengirim data, biasanya dengan melakukan tambahan perangkat software maupun hardware yang digunakan.
Jadi cukup jelas bukan apa itu server dan apa juga fungsinya di dalam system jaringan. Server menjadi pintu masuknya jaringan yang akan memberikan jaminan kelancaran pengoperasian jaringan secara umum. Jadi sangat penting meningkatkan dan mengatur kualitas server agar jaringan secara umum yang digunakan juga berkualitas.
Lalu apa pula yang dimaksud dengan workstasion? Workstasion merupakan unit computer yang menggunakan jaringan untuk menghubungkan antara satu computer dengan computer lainnya, atau juga antara computer dengan computer server yang ada. Sebuah workstasion membutuhkan beberapa perangkat untuk kerjanya, diantaranya adalah kartu jaringan, software jaringan, kabel untuk menghubungkan ke jaringan. Sebuah workstasion umumnya tidak membutuhkan floppy, karena data biasanya sudah tersimpan di server secara aman. Hampir semua jenis computer bisa digunakan untuk workstasion. Kerusakan pada computer workstasion hanya akan memberi pengaruh pada computer bersangkutan. Kerusakan akan menyebabkan terputusnya jaringan dengan computer yang lain ataupun dari computer server yang ada. Jika saat ini Anda memiliki sebuah PC di rumah, maka itulah yang dinamakan dengan workstasion. Sebuah workstasion memiliki fungsi utama seperti sharing data, sharing printer dan pemanfaatan lainnya untuk pengiriman data.
Dari pengertian di atas cukup jelas perbedaan antara server dan workstasion bukan? Baik dari segi fungsi dan posisinya. Kedudukan sebuah server adalah kunci cari kualitas jaringan yang nantinya dibutuhkan oleh setiap workstasion untuk melakukan komunikasi. Gangguan pada server pastinya akan berdampak langsung pada gangguan workstasion secara umum. Kehandalan sebuah server akan mempengaruhi kualitas jaringan yang dirasakan di setiap workstasion. Jadi bagi Anda yang selama ini bingung membedakan antara server dan workstasion tentunya sudah dapat mengetahuinya dengan jelas.
Meskipun sama-sama sebagai perangkat PC yang menggunakan jaringan, tapi keduanya tetap lah berbeda dalam hal fungsi dan penyediaan jaringan itu sendiri. Server sendiri terbagi dalam beberapa jenis, diantaranya adalah server dedicaded yakni server yang hanya memiliki fungsi tunggal sebagai server, misalnya Novell Netware. Sedangkan jenis server yang lain adalah server non dedicaded, yakni jenis server yang memiliki fungsi ganda, selain sebagai server juga bisa digunakan sebagai workstasion, seperti misalnya linux, Microsoft Windows 95/98, Mac OS/2 dan sebagainya.