Merk Router Terbaik TP-Link vs D-Link vs Netgear vs Asus, Bagus Mana? – Ada banyak macam jenis dan tipe router yang tersebar di masyarakat Indonesia, bahkan beberapa diantaranya seringkali dijadikan sebagai bahan pertimbangan. Hal ini dilakukan agar para pengguna bisa mendapatkan jenis router yang tepat dan tentunya sesuai dengan apa yang dibutuhkan. Seperti halnya pada merk router TP-Link, D-Link, Netgear, Asus atau bahkan Linksys. Lantas merk router mana yang paling bagus di antara daftar router tersebut? Untuk mengetahuinya, simaklah penjelasan di bagian bawah ini :
TP-Link dikenal dengan beberapa merk router terbaik yang dimilikinya, termasuk di antaranya Talon MU-MIMO yang disertai dengan output 2,4 /5/60-GHz yang juga dapat dipasang di rumah dan juga jenis router lainnya seperti Archer dengan 4 variasi yang beragam dari TP-Link dan lainnya. Ketika memilih produk router dari TP-LInk yang satu ini, pastikanlah untuk melakukan evaluasi pada tiga model TP-Link yang sudah banyak digunakan, yaitu tipe AD7200, C3150, serta C2600.
Pasalnya selain dari model tersebut kualitas yang dimilikinya masih terbilang standar. Lebih dari itu TP-Link yang dikenal dengan harga murah atau memiliki biaya rendah juga memiliki antena U,FL yang tentunya tidak lepas dari penggunaan penghemat biaya. Karena itulah tidak heran jika masalah cakupan yang meningkat sering kali membuat para penggunanya merasa frustasi. Selain itu TP-Link juga dikenal dengan sistem entri yang setengah hati dari kategori mesh atau lebih dikenal dengan sebutan Deco yang tentunya berperan untuk melindunginya.
Selain TP-link, D-Link juga termasuk dalam jenis router dengan harga rendah di antara jenis router yang memiliki kekuatan tinggi lainnya. Router terbaik dari D-Link yang satu ini adalah OEM’d Alpha Networks, seperti halnya tipe DIR-880L serta DIR980L yang dikenal dengan hasil thoughput sebanyak 500 Mbps pada ukuran 5GHz.
Berbeda halnya dengan model router dari merek lain seperti halnya TP-link serta Asus yang umumnya memiliki ukuran lebih tinggi hingga 600 Mbps atau bahkan lebih lagi. Selain itu D-Link juga memliki basis dari pelanggan ISP dengan cukup besar, sehingga untuk ketersediaan dokumentasi UI yang dimilikinya pun dapat dijadikan sebagai nilai tambah serta dukungan dalam jangka panjang.
Netgear adalah jenis router yang termasuk dalam basis Nighhawk, namun ia justru memiliki sedikit entri sehingga penggunaannya pun cocok dengan hasil keluaran yang dimiliki Tp-link atau bahkan Asus. Selain itu sistem orbi yang dimilikinya memiliki thoughput backhaul dengan nilai tertinggi meskipun dari jenis kit range-extender mana pun.
Fitur lain yang dimiliki oleh router dari Netgear yang satu ini adalah kehadiran parental controls, yang memerlukan aplikasi serta pilihan dari situs web pihak ketiga. Seperti halnya yang terjadi pada Apple atau bahkan Ubee. Untuk router Netgear ini banyak sekali dibuat oleh pihak Foxconn yang rata-rata memiliki Quantenna dengan ukuran 512 MIB RAM sehingga bagi anda yang ingi memadatkan margin dengan menggunakan perangkat keras pun tentunya kurang tepat untuk dilakukan.
Dibandingkan dengan jenis router lainnya yang telah disebutkan pada bagian di atas tadi router Asus termasuk dalam produsen router prosumer, yang tentunya sangat menguntungkan bagi para konsumen yang dimilikinya. Bahkan kehadirannya pun melawan tren yang ada di masyarakat dengan menjadikan produk terbaik yang cocok untuk digunakan oleh para gamer atau siapa pun yang tentunya tidak mengerti dengan kinerja yang dimilikinya.
Selain beberapa produk router di bagian atas tadi ada pula jenis router Linksys yang cukup menjanjikan. Namun dibandingkan dengan beberapa router di bagian atas tadi, Linksys masih belum banyak digunakan atau hanya dimiliki oleh pihak-pihak tertentu saja.
Demikianlah kiranya perbandingan mendasar mengenai beberapa tipe router yang dapat anda jadikan sebagai bahan perbandingan dan pilihan tepat.